Langsung ke konten utama

Postingan

Inilah Tujuh jenis cinta yang mesti kamu ketahui

Cinta, dalam sebuah hubungan interpersonal, memiliki tiga komponen dasar, yaitu keintiman, gairah, dan komitmen. Ketiga komponen cinta ini kemudian saling berkombinasi membentuk tujuh jenis cinta yang berbeda. Yang manakah cinta kamu ? 1. Cinta pertemanan     Cinta ini hanya terdiri dari komponen keintiman. Di antara individu yang mengalami jenis cinta ini, terjalin kedekatan fisik dan emosional. Namun, cinta jenis ini biasanya hanya terjadi di dalam pertemanan. Kedua pihak merasa ada hubungan dekat dan hangat, tapi tidak disertai dengan emosi yang mendalam maupun komitmen jangka panjang. Kamu tentu tidak keberatan jika sahabat harus melanjutkan studi atau pindah kerja ke kota lain, kan? Dalam cinta pertemanan ini tidak ada keterikatan yang memaksa masing-masing pihak untuk selalu bersama-sama. 2. Cinta pada pandangan pertama    Inilah cinta yang diibaratkan datang dari mata turun ke hati. Ketika melihat objek cinta, timbul gairah untuk selalu bersama. Meski mungkin ...

Cinta Emosional

Lanjutan dari artikel sebelumnya yang membahas tentang tiga jenis cinta... kali ini admin akan membahas tentang CINTA EMOSIONAL. Sebenarnya cinta emosional itu apa sih ?. inilah ciri-cirinnya : 1. Adanya perasaan yang kuat atau terus - menerus (biasanya) kepada lawan jenis. Perasaan ini begitu kuatnya sehingga waktu dan energi habis di curahkan untuk memikirkan sang pacar. 2. Adanya egoisme. Kamu begitu menggebu akan perasaan begitu senang dan bahagia karena melihat sang kekasih begitu sempurna. Kekasihmu itu pas dengan yang kamu idam - idamkan. Jadi, kamu mencintainya karena dia bisa memenuhi kebutuhanmu. Dia bisa bak putri atau pangeran dalam imajinasimu.  Dengan demikian, cinta itu mudah luntur ketika si pacar bertindak atau bersikap yang tak sesuai  dengan tipe ideal kita. Cinta emosional ini kadang juga disebut "cinta romantis", cinta yang bak dongeng, Musuh dari cinta emosional ini adalah rutinitas. Aktivitas yang itu - itu saja membuat cinta emosional ini melempem kare...

Cinta itu ada tiga

Setiap orang memang punya penghayatan yang berbeda - beda. Namun, walaupun sudah pernah jatuh cinta, belum tentu kita bisa menjelaskan arti kata cinta dengan baik. Tapi mengenali cinta adalah salah satu cara untuk mengenali diri.  Waktu perkenalan kita dengan cinta dimulai ketika kamu bertemu seseorang. Lalu, pada saat kamu bersedia mengorbankan kepentingan diri untuk kepentingan orang tersebut, maka cinta mulai berperan.  Cinta dapat membuat orang menjadi bijak, arif, dan progrsif, namun sebaliknya, cinta juag bisa membuat orang jadi linglung, menderita, atau sedih berkepanjangan. Semuanya sangat bergantung penghayatan seseorang terhadap pengalaman cintanya. Cinta juga bisa dibedakan menjadi tiga, yaitu : 1. Cinta karena nafsu     Cinta jenis ini cenderung tak terkontrol karena hubungan antara dua orang yang mengatasnamakan cinta ini dikuasai oleh emosi yang berlebihan. Inilah yang dinamakan cinta buta. 2. Cinta pragmatis     Pada cinta jenis ini, ada kese...

Budaya Hidup Sehat

 Istilah "narkoba" sering disalahartikan sebagai "narkotika dan obat-obatan berbahaya dan terlarang". Pengertian obat "berbahaya" dalam ilmu kedokteran adalah obat-obat yang tidak boleh dijual bebas dan digunakan tidak sesuai dengan resep dokter.       Jenis obat berbahaya sangat banyak tetapi tidak selalu tergolong sebagai narkoba. Obat-obat itu misalnya antibiotik, obat jantung, dan obat penurun darah tinggi. Apabila dikonsumsi tidak sesuai dengan petunjuk dokter, obat tersebut dapat berbahaya bagi penggunanya.       Pengertian Narkoba yg tepat adalah narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya. Dalam ilmu kedokteran, narkoba merupakan obat-obat yang sangat besar manfaatnya untuk menyembuhkan penyakit. Akan tetapi, karena penggunaan yg tidak tepat, narkoba justru dapat berubah menjadi obat yang sangat berbahaya bagi manusia.       Penggunaan narkoba yang tidak sesuai dengan aturan yang dianjurkan dokter dapat menimbulkan kematia...

Akun dan Manfaatnya

 Akun dan Transaksi perusahaan Akun adalah suatu media untuk mencatat transaksi-transaksi keuangan atau sumber daya yang dimiliki perusahaan, seperti aset, utang, modal, penghasilan, dan beban. Tujuan penggunaan akun adalah untuk mencatat data-data yang muncul akibat transaksi yang dilakukan perusahaan dan yang menjadi dasar penyusunan laporan keuangan. Akun memberikan informasi tentang operasi perusahaan dari hari ke hari. Dari akun dapat diketahui beberapa informasi penting untuk perusahaan, seperti jumlah tagihan pada salah satu pelanggan atau jumlah total tagihan, jumlah beban tenaga kerja, jumlah pendapatan, atau beberapa informasi lain. Bentuk Akun Secara umum, akun dapat berupa tabel yang dibagi menjadi dua bagian atau dua sisi. Bagian kiri disebut sisi debet dan bagian kanan disebut sisi kredit. Mencatat di sisi kiri disebut mendebet akun, dan mencatat di sisi kanan disebut mengkredit akun. Secara berkala, sisi debet harus dijumlahkan dan dipertemukan (dikurangkan) dengan j...

Penggajian dan pajak gaji

Secara periodik, pemberi kerja berkewajiban untuk memberikan gaji (upah) kepada karyawannya atas jasa-jasa mereka yang telah "dinikmati" oleh perusahaan dalam rangka menghasilkan pendapatan. Gaji dan upah yang dibayarkan kepada karyawan termasuk sebagai beban bagi perusahaan (pemberi kerja). Istilah gaji ( salaries ) biasanya digunakan untuk pembayaran atas pemakaian jasa karyawan bagian manajerial dan administrasi. Besarnya gaji yang diterima oleh karyawan dihitung berdasarkan tarif bulanan, bukan per jam ataupun harian. Sedangkan untuk upah ( wages ) biasanya dibayarkan berdasarkan hitungan jam, harian, mingguan, atau kesatuan pekerjaan (borongan). Umumnya, Upah dibayarkan kepada karyawan bagian toko, buruh pabrik, mekanik bengkel, dan pekerja borongan. Dalam praktik, istilah gaji dan upah sering digunakan secara bergantian. Gaji (upah) merupakan item yang sangat penting. Biasanya, perusahaan (pemberi kerja) akan mengeluarkan sejumlah uang yang cukup signifikan unt...

Kewajiban kontinjensi

Suatu transaksi yang terjadi di masa lampau akan menimbulkan kewajiban apabila kejadian tertentu di masa mendatang. Kewajiban potensial ini dinamakan sebagai kewajiban kontinjensi ( contingent liabities ), di mana kewajiban belum terjadi pada tanggal neraca. Kewajiban ini baru akan terjadi secara aktual tergantung pada adanya kejadian di masa mendatang. Banyak perusahaan (penjual) yang setuju untuk memberikan garansi kepada pelanggannya atas unit produk yang kurang memuaskan atau untuk mengganti barang yang rusak. Ketika jaminan ini melibatkan biaya di masa yang akan datang, maka estimasi atas biaya garansi seharusnya dibuat dan ditandingkan terhadap pendapatan periode berjalan. Sebuah perusahaan yang menjual mesin pendingin akan memiliki kewajiban kontinjensi untuk estimasi biaya yang akan terjadi sehubungan dengan garansi yang diberikan atas mesin pendingin yang terjual. Transaksi penjualan ini akan menimbulkan kewajiban kontinjensi karena kewajiban tersebut akan sangat terg...